Minggu, 07 Februari 2010

Ini adalah hari ulang tahun Tisya,

Ini adalah hari ulang tahun Tisya,

Sebuah lilin berbentuk angka 5 menyala pada kue tart yang bertuliskan "Happy Birthday" terlihat di sudut ruangan diantara kado-kado yang dibungkus dengan kertas aneka warna seperti merah nyala, hijau mengkilap, biru terang, kuning cerah hingga kertas bergambar boneka dan permen. Suasana ikut dimeriahkan dengan tawa dan tepuk tangan semua teman Tisya yang turut hadir untuk meramaikannya, kadang suasana juga dikejutkan dengan suara balon pecah dan tangisan beberapa anak yang mulai tidak sabar menunggu kue dibagikan.

Bibir Tisya yang mungil mulai agak sedikit maju, mengambil aba-aba bersiap untuk meniup lilin diatas kue ulang tahun, sementara lagu ulang tahun sudah mencapai kata-kata akhir

"Tiup lilinnya
tiup lilinnya
tiup lilinnya sekarang juga
sekarang juga.."

Puuufff... Tisya mengeluarkan nafas panjang dan mematikan api diatas lilin berbentuk angka 5, semua teman Tisya berteriak hore! Dan tentu saja semua teman Tisya nampak senang dan bersemangat karena ini adalah saatnya untuk membagikan kue.

Sore ini begitu indah bagi Tisya, melihat dia tak henti-hentinya tersenyum manis diantara kado-kado yang satu persatu mulai dipegangi sambil menebak-nebak apa isi dibalik kado ini, dan sebentar-sebentar berteriak "Mah... Boleh buka kadonya sekarang gak?" Nampaknya rasa sabar Tisya sudah mulai habis, sementara mamahnya masih sibuk merapikan ruangan.

Tisya sangat senang sekali dengan hari ulang tahunya, walaupun saya punya hari ulang tahun saya sendiri, tapi saya tidak pernah punya kegembiraan seperti yang Tisya rasakan hari ini, saya sudah bertahun-tahun kehilangan moment seperti ini, sejujurnya saya memang sudah tidak memperdulikan lagi hari ulang tahun saya, bukan karena saya benci hari ulang tahun, tapi karena sulitnya menerima penambahan usia yang membuat saya menganggap hari ulang tahun bukan sesuatu yang penting lagi, setiap bertambah usia berarti harus menerima tanggung jawab baru dan semakin dewasa semakin banyak batasan-batasan yang harus saya terima. Saya memang ingin panjang umur tapi tak sedikitpun mau menjadi tua.

Ulang tahun tidak memiliki arti apa-apa selain penambahan usia, jika Tisya merasa bahagia itu karena dia belum kehilangan masa kanak-kanaknya, duapuluh tahun kedepan yakin dia akan merindukan moment seperti ini.

Untuk kepanakan saya Letisya...

Iwan (Maret 2008)

Tidak ada komentar: